Search

Ketua Umum MUI: Pengajian Jangan Dijadikan Forum Kampanye

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma'ruf Amin berharap, tempat ibadah ataupun pengajian tidak dijadikan ajang politik. Terlebih, sebagai ajang kampanye.

Hal ini disampaikannya saat menghadiri Focus Group Discussion (FGD) dengan tema "Aktualisasi Nilai-nilai Kebangsaan untuk Mencegah Penyebaran Paham Radikalisme Pro Kekerasan dan Intoleransi" di kantor DPP PDIP.

"Yang kita harapkan, jangan ada menggunakan tempat ibadah, kantor pemerintahan, pengajian-pengajian, dijadikan sebagai forum untuk kampanye lah," ucap Ketua Umum MUI Ma'ruf Amin di DPP PDIP, Jakarta, Jumat (27/4/2018).

Dia memandang, apa yang disampaikan Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais, yang menyatakan acara-acara pengajian memang harus disisipi dengan unsur politik, jelas bentuk politisasi.

"Dipolitisasi, digunakan untuk kepentingan politik jangka pendek," ungkap dia.

Ma'ruf menilai, jika politik untuk keagamaan dan kebangsaan memang harus dilakukan, tapi tidak sebaliknya.

"Kalau politik keagamaan, politik kebangsaan dan kenegaraan harus. Kalau politik yang tidak dijiwai agama, kan nanti jadi politik tidak santun, kemudian money politics (politik uang)," pungkas Ketum MUI ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Ketua MUI KH. Ma'ruf Amin menyatakan pihaknya akan segera menyelesaikan kasus puisi Sukmawati Soekarnoputri yang dinilai masyarakat telah menyimpang.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/news/read/3492560/ketua-umum-mui-pengajian-jangan-dijadikan-forum-kampanye

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Ketua Umum MUI: Pengajian Jangan Dijadikan Forum Kampanye"

Post a Comment

Powered by Blogger.