Search

RI Jadi Negara Terbesar Kedua Pengguna Energi Panas Bumi

Sebelumnya, PT PLN (Persero) mengandalkan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi(PLTP) untuk mengejar target porsi Energi Baru Terbarukan (EBT) dalam bauran energi sebesar 23 persen pada 2025.

Direktur Perencanaan Korpoorat Syofvi Felienty Roekman mengatakan, pemerintah telah menetapkan target porsi EBT sebesar 23 persen pada 20‎25. Hal ini tercantum dalam Kebijakan Energi Nasional (KEN).

Untuk memenuhi target tersebut PLN akan mengandalkan PLTP. "Jadi pernyataannya bagaimana kami mencapai target 23 persen tersebut? Jawabannya kami dorong menggunakan PLTP‎," kata Syofvipada 24 Maret 2018.

Pengembangan energi panas bumi saat ini cukup baik sehingga dapat diandalkan untuk mengejar target porsi bauran energi. Namun dia mengakui, tingkat kesulitan pengembangan energi panas bumi juga cukup tinggi.

"Memang geothermal yang belakangan ini adalah tingkat kesulitasnya cukup tinggi pengembangannya," ucap Syofvi.

Untuk memperbesar kapasitas PLTP di Indonesia, PLN akan mengambil alih pengolahan Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) yang sudah dimenangkan lelangnya oleh beberapa perusahaan tetapi tidak‎ kunjung ada pperkembangan.

"Ada PLTP yang sampai sekarang belum apa-apa, belum dikerjakan dan izin sudah kadaluarsa. Kami akan menunggu habis atau kadaluarsa izinnya lalu kami coba untuk ambil," tandasnya. 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Progres Pembangunan Pembangkit Listrik 35.000 MW untuk Indonesia

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3492598/ri-jadi-negara-terbesar-kedua-pengguna-energi-panas-bumi

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "RI Jadi Negara Terbesar Kedua Pengguna Energi Panas Bumi"

Post a Comment

Powered by Blogger.