Search

Hendropriyono: Polri Melawan Napi Terorisme dengan Nalar Intelijen

Liputan6.com, Jakarta - Wakapolri Komjen Syafruddin menegaskan kerusuhan di Rutan Salemba cabang Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok telah berakhir setelah berlangsung selama sekitar 36 jam. Operasi penanggulangan berakhir pukul 07.15 WIB.

Atas keberhasilan itu, mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal TNI (Purn) AM Hendropriyono memuji langkah Polri dan Densus 88 yang berhasil mengatasi aksi penyanderaan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.

"Sebagai warga negara, saya mengucapkan selamat atas keberhasilan Polri dan Densus 88 yang melumpuhkan kelompok teroris dan meminimalisir korban dalam insiden itu," kata Hendropriyono saat dihubungi, Kamis (10/5/2018).

Dia mengatakan, narapidana terorisme di Mako Brimob merupakan pelanggar HAM berat yang secara moral telah kehilangan hak asasinya. Apalagi dengan kerusuhan yang mereka ciptakan hingga menyebabkan korban jiwa.

"Kejahatan baru yang mereka perbuat di Rutan Mako Brimob ini telah menelanjangi sendiri baju yuridis yang mereka kenakan," tegas Hendropriyono.

Disebutkan dia, dalam kasus ini anggota Polri telah melawan kekuatan para narapidana teroris di Mako Brimob dengan nalar intelijen, sehingga tidak ada lagi korban yang jatuh.

"Ini sudah waktunya seluruh elemen bangsa kita bergerak bersama untuk mengamankan diri sendiri dari virus radikalisme yang subur bagi terorisme dalam segala bentuknya," tegas Hendropriyono.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Blokade jalanan di depan mako Brimob kini sudah mulai dibuka. Situasi ini sejalan dengan kondisi di dalam lapas mako Brimob yang sudah kondusif.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/news/read/3521130/hendropriyono-polri-melawan-napi-terorisme-dengan-nalar-intelijen

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Hendropriyono: Polri Melawan Napi Terorisme dengan Nalar Intelijen"

Post a Comment

Powered by Blogger.