:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/2211896/original/008194400_1526279109-Bom-Rakitan-atau-Ledakan-Bom6.jpg)
Liputan6.com, Surabaya - Polisi kembali memusnahkan barang bukti terkait serangkaian teror bom di Surabaya dan Sidoarjo. Barang bukti itu diledakkan (didisposal) di Pusat Pendidikan Brimob, Watu Kosek, Mojokerto, Jawa Timur, pukul 10.15 WIB, Rabu (16/5/2018).
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera mengatakan ada tiga truk barang bukti berupa bom dan bahan peledak terkait teror bom awal pekan ini yang dimusnahkan pagi tadi.
"Karena terlalu banyak barang bukti yang ada di (Mako Brimob) Medaeng pada jam 10.15 WIB bertempat di Watukosek, Pusdik Brimob, dimusnahkan sekitar 3 truk," ujar Frans di Mapolda Jatim, Rabu (16/5/2018).
Adapun barang bukti yang disimpan merupakan hasil sitaan dari pelaku penyerangan tiga gereja di Surabaya, pelaku bom bunuh diri di Rusunawa Wonocolo, Sidoarjo, dan penindakan terhadap terduga teroris yang terkait dengan serangkaian teror bom di Surabaya dan Sidoarjo.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Karena tidak mau menyerah dan memegang tombol switching detonator, Tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri, terpaksa menembak Mati Anton Febriantono penghuni rusunawa di blok b lantai 5 Wonocolo Sepanjang Sidoarjo yang tak lain adalah pemilik bom.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Polisi Musnahkan 3 Truk Bahan Peledak terkait Teror Bom Surabaya-Sidoarjo"
Post a Comment