Search

Menyesal Masuk Skenario Fredrich, Bimanesh: Di Ujung Pensiun Saya Jadi Tahanan KPK

Liputan6.com, Jakarta - Terdakwa Bimanesh Sutarjo menyesali kekhilafannya terkait peristiwa kecelakaan yang menimpa Setya Novanto. Ia menyesal karena secara tidak langsung menjadi bagian skenario Fredrich Yunadi dalam upaya merintangi proses penyidikan korupsi proyek e-KTP terhadap Setya Novanto.

Dokter spesialis penyakit dalam dan ginjal itu mengatakan, tindakannya memeriksa mantan Ketua DPR itu murni sebagai seorang dokter menangani pasien. Soal adanya akibat dari pemeriksaan itu, ia mengaku tak tahu menahu.

“Saya salah, menyesal benar, ngapain saya nolong-nolong Fredrich, enggak pernah ada kejadian begini. Tapi naluri saya seperti inilah, menurut saya baik, tapi setelah saya istikharah inilah niat saya sebenarnya mau nolong,” ujar Bimanesh saat memberikan keterangan sebagai terdakwa di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Kamis (7/6/2018).

Adanya dampak dari peristiwa kecelakaan Setya Novanto diakui Bimanesh meluluhlantahkan kariernya sebagai dokter selama 30 tahun. Tidak hanya kepada diri Bimanesh, keluarganya juga iku terdampak dari peristiwa Kamis 16 November 2017 lalu.

Dia mengaku takut untuk membuka segala pemberitaan terkait dirinya di media massa. Kejadian itu menurutnya merupakan pil pahit di ujung kariernya sebagai dokter.

“Saya bersalah, percaya orang sehingga saya masuk ke tahanan KPK. 30 tahun saya jadi dokter tidak ada masalah, di ujung saya pensiun kok tiba-tiba saya masuk tahanan, ini pukulan hebat sekali,” kata Bimanesh

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/news/read/3553598/menyesal-masuk-skenario-fredrich-bimanesh-di-ujung-pensiun-saya-jadi-tahanan-kpk

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Menyesal Masuk Skenario Fredrich, Bimanesh: Di Ujung Pensiun Saya Jadi Tahanan KPK"

Post a Comment

Powered by Blogger.