Belum Ada Deklarasi, PKS Tak Mau Diklaim Resmi Dukung ...

JawaPos.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berharap tidak ada pihak yang melakukan klaim-klaim dukungan politik di Pilpres 2019. Misalkan klaim bahwa pihak tertentu sudah resmi membangun koalisi ataupun sepakat mendukung capres dan cawapres.

Sekretaris Jenderal PKS Mustafa Kamal mengatakan, saat ini pihaknya masih terus menjalin komunikasi dengan Gerindra dan Partai Amanat Nasional (PAN) terkait Pilpres 2019.

"Masih menjalin komunikasi sampai bisa menyepakati dan mengumumkan bersama. Itu fatsunnya begitu. Jadi, tidak boleh klaim," ujar Mustafa di DPP PKS, Jalan TB Simatupan, Jakarta, Senin (22/7).

Menurut Mustafa, saat ini peta koalisi masih terus dimatangkan bersama dengan Gerindra dan PAN. Ketiga partai masih berupaya mencapai satu kesepakatan guna menghadapi Pilpres 2019.

"Pembicaraan-pembicaaan masih terus dimatangkan," katanya.

Sebelumnya, Partai Gerindra mengklaim bahwa dua partai, yakni PKS dan PAN, sudah sepakat mendukung Prabowo Subianto sebagai capres di 2019.

Sementara Presiden PKS Sohibul Iman mengelak bahwa partai berlogo bulan sabit kembar ini telah mendukung Prabowo Subianto sebagai capres. Pasalnya sejauh ini, lobi-lobi politik antara Gerindra, PKS, dan PAN masih berlangsung.

Menurut Sohibul, apabila belum ada deklarasi, maka tidak bisa disebut PKS sudah memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto. Kata dia, proses dukungan ke Prabowo menjadi capres masih dibahas oleh PKS.

(gwn/JPC)

Let's block ads! (Why?)