Damaskus, NU Online
Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengatakan, konflik di Suriah yang berkepanjangan hanya bisa diselesaikan dengan cara-cara politik, bukan militer.
“PBB berpikir bahwa tidak ada solusi militer. Solusinya adalah politik,” kata Guterres, diberitakan Xinhua, Jumat (13/7).
Tidak hanya itu, Guterres juga menyerukan pembentukan sebuah komite konstitusional, yang disepakati pemerintah Suriah dan para gerilyawan awal tahun ini di Rusia, sebagai ‘alat penting’ untuk solusi politik masa depan.
“Itulah komitmen kita. Itu tujuan kita,” tambahnya.
Guterres menegaskan, hanya penyelesaian konflik dengan cara-cara politik lah yang mampu menjamin masa depan dan pembangunan kembali Suriah.
“Pesan yang saya miliki untuk semua warga Suriah adalah hanya solusi politik yang dapat menjamin masa depan, rekonstruksi, dan karakter negara yang demokratis dan non-sektarian,” sambungnya.
PBB, kata Guterres, berkomitmen untuk menemukan penyelesaian yang sejalan dengan Resolusi 2254 Dewan Keamanan PBB pada pembicaraan Jenewa. Itu dimaksudkan sebagai peta jalan bagi penyelesaian konflik di Suriah.
Pada Kamis, (12/7) Badan kesehatan PBB (WHO) merilis sebuah data bahwa saat ini ada 160 ribu orang kehilangan tempat tinggalnya. Yang lebih parah, mereka tidak bisa dijangkau oleh petugas kesehatan. (Red: Muchlishon)
https://www.nu.or.id/post/read/92853/pbb-penyelesaian-secara-politik-solusi-atasi-konflik-suriahBagikan Berita Ini
0 Response to "PBB: Penyelesaian secara Politik, Solusi Atasi Konflik Suriah"
Post a Comment