Search

RS Siloam Punya Pendeteksi Kanker Payudara dari Jerman, 1 dari 8 Wanita Dunia Potensi Idap Kanker

SURYA.co.id, SURABAYA – Kanker payudara ketika benjolan masih kecil lebih mudah ditangani dibanding  sudah muncul benjolan besar yang mengakibatkan nyeri luar biasa.

Hal itu diutarakan dokter  Anggraeni Dwi, spesialis radiologi Siloam Hospitals Surabaya, Minggu (15/7/2018).

Sedang Prof dr Ami Ashariati, spesialis penyakit dalam konsultan hematologi onkologi medik Siloam Hospitals Surabaya menjelaskan, deteksi kanker payudara sejak dini penting untuk dilakukan, sehingga tingkat penyembuhan juga tinggi.

“Satu dari delapan wanita di dunia punya potensi besar mengidap kanker payudara, sehingga deteksi kanker payudara sangat diperlukan untuk menekan angka penderita kanker payudara stadium lanjut,” jelasnya dalam media gathering bertema ‘Deteksi Dini Kanker Payudara Sebelum Terlambat’ di Siloam Hospitals Surabaya, Minggu (15/7/2018).

Alat mamografi milik Siemens, Jerman, ini Siloam Hospitals berharap bisa membantu meningkatkan deteksi lebih dini kanker payudara.

Kelebihan alat ini menurut dr Anggraeni, adalah bentuknya yang digital, dan mampu mereproduksi data tak terbatas. 

“Alat ini juga high definition, sehingga ia bisa membedakan lesi ukuran mikro dengan sangat baik,” tuturnya.

Mamografi 3 dimensi ini memiliki keakuratan dan spesifitas tinggi terutama untuk mendapatkan gambaran klasifikasi ukuran kecil, radiasi dikurangi hingga 30%, dan kekuatan kompresi akan diatur otomatis bedasarkan ukuran payudara pasien.

Sebagian besar pasien kanker payudara terlambat menyadari penyakitnya karena tidak merasakan nyeri, dan tidak ada benjolan yang tampak.

Namun, tidak adanya nyeri maupun benjolan bukan merupakan tolok ukur yang tepat untuk mendeteksi kanker di awal.

“Akan lebih mudah menyembuhkan kanker yang masih kecil dibandingkan kalau sudah muncul benjolan, jadi tujuan utama adanya alat ini adalah agar masyarakat bisa mengecek kesehatan payudaranya, dan jika memang ada potensi kanker payudara sekecil apapun itu bentuknya, pasti terlihat di alat ini dan bisa segera ditangani,” imbuhnya.

Bagi yang belum memiliki benjolan atau merasa sakit, akan dilakukan skrining dengan alat mamografi ini. Sedangkan yang sudah, akan dilakukan diagnostic.

Let's block ads! (Why?)

Kalo berita nya ga lengkap atau terpotong buka link disamping buat baca berita lengkap nya http://surabaya.tribunnews.com/2018/07/15/rs-siloam-punya-pendeteksi-kanker-payudara-dari-jerman-1-dari-8-wanita-dunia-potensi-idap-kanker

Bagikan Berita Ini

0 Response to "RS Siloam Punya Pendeteksi Kanker Payudara dari Jerman, 1 dari 8 Wanita Dunia Potensi Idap Kanker"

Post a Comment

Powered by Blogger.