Search

Bertanding di Asian Games 2018, Berapa Kekayaan Bos Djarum?

Pada Asian Games 2018, bridge menjadi cabang olah raga yang pertama kali dipertandingkan. Hal itu usai dapatkan restu dalam Rapat Umum Komite Olimpiade Asia (OCA) di Vietnam pada 2016.

Bridge dinilai belum terlalu dikenal di Indonesia. Namun sudah ada di Indonesia sejak 1970. Bridge ini dimainkan oleh empat orang dengan menggunakan kartu.

Bridge mirip dengan permainan kartu biasa. Pemenang merupakan pemain yang mengeluarkan kartu dengan nilai paling besar.

Bambang mengatakan, proses cabang olah raga bridge masuk untuk dipertandingkan di Asian Games tidak mudah. Ia mendapatkan tantangan luar biasa untuk masukkan bridge di Asian Games. Hal itu mengingat permainan bridge dianggap judi.  "Dianggap judi. Berat sekali. Judi kok dipertandingkan," ujar dia.

Namun, usaha dia selama dua hingga tiga tahun sukses sehingga bridge dipertandingkan di Asian Games.

"Usaha saya 2-3 tahun lalu agar bridge bisa dipertandingkan di Asian Games akhirnya berhasil,” ujar, Sabtu (11/8/2018).

Bambang mengaku hobi main bridge supaya tidak pikun. Dengan bermain bridge buat dia fokus dan selalu berhitung.

"Itu kebetulan saya punya hobi lain taichi. Itu juga membantu sekali terutama waktu saya harus latihan saat malam hari dan pagi hari saya meditasi. Itu bantu fokus saya,” kata dia.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Kemenhub Serahkan 300 Bus Operasional Selama Asian Games 2018 Kepada INASGOC- Liputan6 Pagi

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3616366/bertanding-di-asian-games-2018-berapa-kekayaan-bos-djarum

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Bertanding di Asian Games 2018, Berapa Kekayaan Bos Djarum?"

Post a Comment

Powered by Blogger.