Desa Boyoteluk Kecamatan Siwalayan Jandi Percontohan Desa ...

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Budi Susanto

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Banyaknya jamban di sepanjang aliran sungai yang ada di Kecamatan Siwalan Kabupaten Pekalongan, membuat pihak kecamatan menerapkan inovasi terkait desa sehat.

Bahkan invovasi yang dilakukan Kecamatan Siwalan dianggap Pemkab Pekalongan sebagai contoh yang bisa diterapkan di 19 kecamatan yang ada di Kabupaten Pekalongan.

Guna mewujudkan nawacita masyarakat sehat Pemerintah Kecamatan Siwalan membongkar jamban-jamban yang ada seoanjang sungai di sekitar wilayah tersebut.

Adapun pembongkaran jamban pertama kali dilakukan di Desa Boyoteluk dan Mejasem, yang kemudian akan diganti dengan jamban di lokasi dan kondisi yang lebih layak.

Diterangkan Kepala Kecamatan Siwalan Sugino, menerangkan sebagai komitmen mewujudkan program inovasi Kecamatan Siwalan menuju Desa Sehat. Pembongkaran jamban dilakukan.

"Sebagai pemantik perilaku higienis dengan tidak buang air besar sembarangan. Maka dua desa yang ada di Kecamatan Siwalan membongkar jamban yang ada di sepanjang sungai," katanya, Jumat (3/8/2018).

Ia menerangkan kedepan pihaknya akan melakukan pembongkaran jamban yang kurang layak dan ada di sungai yang ada di Kecamatan Siwalan.

"Kami sangat berharap semua desa di Kecamatan Siwalan menerapkan program inovasi ini, tujuannya masyarakat bisa berhenti buang air besar sembarangan," terangnya.

Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kabupaten Pekalongan Ali Riza, Pemkab akan membantu mewujudkan cita-cita masyarakat terkait desa sehat karena sangat bermanfaat terutama bagi kesehatan masyarakat.

"Jika bisa dikerjakan dengan baik, kami yakin sangat bermanfaat untuk masyarakat. Dan untuk mencapai tujuan bersama hal semacam ini menjadi tugas pemerintah dan masyarakat," papar Ali.

Sementara itu Ketua TP PKK Kabupaten Pekalongan Munafah Asip Kholbihi sangat berharap inovasi yang dilakukan Kecamatan Kasesi bukan sekedar seremonial tetapi bisa diwujudkan dengan perilaku nyata.

"Kegiatan ini tidak akan berjalan secara baik tanpa adanya komitmen bersama, dukungan semua pihak, dukungan masyarakat dan tokoh masyarakat guna memberikan sosialisasi kepada masyarakatanya untuk berperilaku hidup bersih dan sehat. Mudah-mudahan inovasi terkait desa sehat bisa jadi inspirasi bagi Kecamatan lainnya," timpalnya. (*)

Let's block ads! (Why?)