Search

Ponsel Gaming Honor Play Dipastikan Tidak Masuk Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Awal September ini Honor secara resmi masuk dalam peta persaingan ponsel gaming di pasar global dengan merilis Honor Play. Namun sayangnya, ponsel ini telah dipastikan tak akan masuk ke Indonesia.

Menurut President of Honor Indonesia, James Yang, kebijakan ini memang diambil sesuai dengan rencana dan strategi Honor global. Secara official, menurut Yang, Indonesia memang tidak masuk sebagai target pasar untuk produk Honor Play.

"Saya sudah mendapat pertanyaan ini sebanyak empat kali dan kami memastikan secara resmi bahwa kami tidak memiliki rencana untuk memasukkan Honor Play ke Indonesia," ungkap James saat acara peluncuran Honor 9i di kawasan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (18/9/2019).

Kendati demikian ia tak menyebutkan dengan jelas alasan mengapa Honor enggan memboyong perangkat gamingnya ke Indonesia.

Meski begitu menurut James, Honor saat ini tengah mempersiapkan perangkat teranyar yang punya spesifikasi untuk main game meski tanpa embel-embel "ponsel gaming".

Ia mengungkapkan ponsel ini akan segera di bawa ke Indonesia dalam waktu dekat sekitar satu atau dua bulan mendatang.

"Untuk ponsel yang akan kami bawa berikutnya, segmennya untuk pecinta game. Tapi bukan Honor Play," lanjutnya.

President Honor Indonesia James Yang (kiri) dan Chris Feng, Global CEO Shopee Group dalam jumpa pers setelah acara peluncuran ponsel Honor 9i di Jakarta, Selasa (18/9/2018).
YUDHA PRATOMO/KOMPAS.com President Honor Indonesia James Yang (kiri) dan Chris Feng, Global CEO Shopee Group dalam jumpa pers setelah acara peluncuran ponsel Honor 9i di Jakarta, Selasa (18/9/2018).

Sejauh ini selain Honor, memang tak banyak vendor ponsel pintar yang memang membuat perangkat khusus gaming. Baru Razer, Xiaomi, Asus, dan terakhir Honor yang baru memberanikan diri membuat perangkat yang sangat tersegmentasi ini.

Baca juga: Membandingkan Ponsel Gaming Asus ROG, Xiaomi Black Shark, dan Razer Phone

Namun kesemuanya baik itu Razer Phone, Xiaomi Black Shark dan Asus ROG Phone memang belum ada satu pun yang masuk ke Indonesia.

Honor Play sendiri diperkenalkan dalam ajang IFA 2018 di Berlin akhir Agustus lalu. Ponsel ini dipersenjatai dengan spesifikasi dan fitur yang boleh dibilang mumpuni namun dengan harga yang cukup rendah.

Honor Play memiliki bentang layar seluas 6,23 inci FullHD dengan panel LCD. Layar ini mengusung aspek rasio yang cukup luas yakni 19,5:9. Pada bagian atas layar, ponsel ini juga dilengkapi poni alias notch yang membungkus lensa depan.

Sebagai anak usaha dari Huawei, dapur pacu Honor Play tentu dipersenjatai oleh chipset AI Kirin 970 octa-core dengan GPU Mali-G72 MP12. Prosesor ini dipadankan dengan dua pilihan RAM yakni 4 GB dan 6 GB serta ROM 64 GB.

Honor Play sudah diperkenalkan lebih dahulu di India dengan 5 varian warna yakni Midnight Black, Navy Blue, Ultra Violet dan dua warna spesial lainnya.

Honor Play dijual dengan harga 279 Euro atau sekitar Rp 4,8 juta untuk varian 4 GB/64 GB.

Baca juga: Honor 9i Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 2,6 Juta


Let's block ads! (Why?)

https://tekno.kompas.com/read/2018/09/18/18501287/ponsel-gaming-honor-play-dipastikan-tidak-masuk-indonesia

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Ponsel Gaming Honor Play Dipastikan Tidak Masuk Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.