JawaPos.com - Gagalnya pernikahan teman, saudara bahkan tetangga terkadang membuat beberapa orang merasa takut dengan komitmen. Padahal, banyak pula pasangan suami istri yang berhasil bahagia dalam membangun rumah tangga mereka.
Dilansir dari YourTango, Senin (29/10), Pakar Terapi Hubungan, Kimberly Anderson, mengungkapkan enam poin tentang bagaimana pasangan dapat mempertahankan pernikahannya dengan baik. Kabar baiknya adalah tidak sesulit yang Anda pikirkan.
Atur Jadwal

Jika sudah menikah, komitmen adalah keharusan. Apakah itu berarti mengatur waktu dengan sahabat atau menyisihkan waktu bersama pasangan. Memiliki rutinitas berdua akan memotivasi pasangan.
Bersikap Jujur
Ibu rumah tangga biasanya stres dan jenuh di rumah. Sayangnya banyak suami tidak sepenuhnya memahami apa yang sedang terjadi. Jangan segan curhat kepadanya.
Cari Bantuan
Jika sudah tak sanggup menanggung masalah yang sedang dihadapi dalam rumah tangga, boleh saja meminta bantuan pihak luar. Misalnya mendapatkan saran dari sahabat dan orang tua. Namun tetap buka mata dan telinga untuk menyaring pendapat mereka.
Utamakan Pernikahan
Keluarga dan anak-anak adalah dunia. Tetapi kadang-kadang, begitu terjebak menjadi orang tua membuat seseorang jenuh. Kimberley Anderson mengatakan, pasutri jangan hanya menjadi orang tua, tetapi juga suami istri.
"Jadi harus tetap erotis dan romantis. Jangan hanya memainkan peran ayah dan ibu saja," jelasnya.
Saling Mendengarkan Saat Berargumen
Semua pasangan pasti bertengkar. Itu adalah hal wajar. Ingat bahwa pertengkaran bukan tentang menemukan pemenang, tetapi mencapai titik solusi di mana Anda berdua merasa didengar dan dipahami.
Romantis di Depan Anak
Tak masalah bersikap romantis satu sama lain di depan anak-anak. Menunjukkan kepada anak-anak betapa Anda sangat mencintai satu sama lain akan berdampak pada cara mereka melihat hubungan masa depan.
(ika/JPC)
https://www.jawapos.com/lifestyle/29/10/2018/6-langkah-wujudkan-hubungan-pernikahan-sehat-dan-langgengBagikan Berita Ini
0 Response to "6 Langkah Wujudkan Hubungan Pernikahan Sehat dan Langgeng"
Post a Comment