Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengunjungi Palu pada Jumat (12/10), setelah gempa bumi dan tsunami melanda wilayah tersebut pada 28 September lalu, yang menewaskan sekitar 2.000 orang. Sekjen PBB tersebut melakukan kunjungan tersebut di sela-sela kehadirannya dalam Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia yang diselenggarakan di Bali, hingga Minggu (14/10) besok.
Baca juga: Bantuan Terbatas, Korban Selamat Gempa Palu Berjuang Bertahan Hidup
Oleh: Associated Press/The Washington Post
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres pada Jumat (12/10), mengunjungi sebuah kota di Indonesia yang hancur oleh gempa bumi dan tsunami, untuk secara pribadi menilai dampak dari bencana tersebut.
Guterres menghadiri pertemuan tahunan Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia di pulau Bali. Dia berkunjung ke kota Palu yang dilanda gempa di pulau Sulawesi, di mana Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla menyambutnya di bandara yang sebagian rusak.
Mereka diberi pengarahan oleh pejabat tinggi bencana di negara itu, Willem Rampangilei, dan Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola, mengenai kerusakan yang disebabkan oleh gempa pada tanggal 28 September lalu, yang memicu tsunami yang menyapu rumah-rumah, menghancurkan mobil-mobil, dan membuat sejumlah kapal terdampar di pantai.
Kalla dan Guterres mengunjungi Balaroa, di mana gempa bumi berkekuatan 7,5 skala richter mencairkan tanah (likuifaksi) dan menghancurkan banyak lingkungan, dan daerah pantai Talise, yang hancur oleh tsunami.
Baca juga: Pakar: Bersiaplah untuk Bencana Besar Lain Seperti Palu Menghantam Area-Area Miskin
“Di sini, di Palu, saya melihat langsung kehancuran yang disebabkan oleh gempa bumi dan tsunami baru-baru ini,” kata Guterres di Twitter selama kunjungan tersebut. “Untuk orang-orang yang saya temui dan ajak bicara: kekuatan dan ketahanan Anda luar biasa. PBB bersama Anda untuk mendukung upaya penyelamatan dan bantuan yang dipimpin pemerintah.”
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), mengatakan bahwa jumlah kematian resmi telah meningkat menjadi 2.073 pada Kamis (11/10), di mana sebagian besar korban jiwa berada di Palu.
Guterres kembali pada sore harinya ke Bali di mana ia akan bertemu Presiden Indonesia Joko “Jokowi” Widodo dan pejabat lainnya yang menghadiri pertemuan IMF-Bank Dunia, yang berlanjut hingga Minggu (14/10).
Keterangan foto utama: Sekjen PBB Antonio Guterres mengunjungi wilayah yang dilanda gempa di Balaroa, Palu, Sulawesi Tengah, Indonesia, pada Jumat, 12 Oktober 2018. (Foto: Associated Press/Fauzy Chaniago)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Sekjen PBB Kunjungi Palu yang Dilanda Bencana"
Post a Comment