loading...
Juru bicara Kementerian Kesehatan di Gaza, Ashraf al-Qedra mengatakan, di antara 100 orang yang terluka, 14 orang ditembak oleh tentara Israel, termasuk seorang anak dalam kondisi kritis seperti dikutip dari Xinhua, Sabtu (24/11/2018).
Bentrokan itu merupakan bagian dari unjuk rasa mingguan, yang dikenal sebagai "the Great March of Return." Komisi tinggi dari demonstrasi sebelumnya menyerukan kepada orang-orang Palestina untuk bergabung dengan unjuk rasa ke-35 pada Jumat kemarin.
Protes di Jalur Gaza timur telah menurun dalam tiga minggu terakhir setelah Mesir dan pejabat Perserikatan Bangsa-Bangsa memediasi perjanjian yang dideklarasikan dengan Israel di Jalur Gaza.
Demonstran tidak membakar ban atau melepaskan layang-layang api dan balon dari Jalur Gaza ke Israel. Protes berlanjut sebagai tantangan bagi Israel meskipun hujan dan cuaca dingin terjadi di wilayah tersebut.
Demonstran mengibarkan bendera Palestina dan bentrokan dengan tentara Israel. Namun, media Israel melaporkan bahwa pengunjuk rasa melemparkan batu, granat buatan tangan dan bom ke para prajurit.
Komisi tinggi dari aksi itu mengatakan bahwa demonstrasi tidak akan pernah berhenti sampai mencapai tujuannya, terutama untuk menghancurkan blokade yang telah diberlakukan Israel di Jalur Gaza yang dikuasai Hamas sejak 2007.
(ian)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Bentrok dengan Tentara Israel, 100 Warga Palestina Luka"
Post a Comment