Indonesian Idol Junior Tersisa 8 Kontestas, Joa Semangat Jadi ...

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Nasaruddin

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Kontestan Indonesian Idol Junior, Joa, harus pulang lebih awal setelah tersingkir di Spektakuler Show Top 9, Jumat (2/11/2018).

Tersisa delapan kontestan lagi yang akan tampil di panggung Indonesian Idol Junior minggu depan.

Deven menjadi kontestan pertama yang dinyatakan lolos ke babak berikutnya.

Kemudian disusul, Anneth, Carrisa, Putri, Raisya, Naswha.

Adapun Gogo, Mirai dan Joa berada di posisi tidak aman. Dari ketiga nama itu, Joa dipastikan pulang.

Baca: Klasemen Serie A Liga Italia 2018-2019: Juventus Kokoh di Puncak

Baca: 5 Zodiak yang Akan Jadi Orang Tua Terbaik, Cancer: Berbelas Kasih, Pengertian, dan Empati

Baca: RAMALAN ZODIAK - Hati-hati Ada yang Mencoba Bertengkar Denganmu

Baca: Hasil PSG Vs Lille: Paris Saint-Germain Aman di Puncak Klasemen Liga Prancis 2018-2019

Baca: Viral Beauty Vlogger Rahmawati Kekeyi, Nagita Slavina Sampai Ajak Collab!

"Suatu kebanggaan untuk aku, untuk bisa menjadi bagian dari Indonesian Idol Junior," kata Joa.

"Aku bisa bernyanyi di panggung besar secara langsung dan dilihat banyak orang," lanjutnya.

Joa mengatakan, perjuangannya untuk ikut Indonesian Idol Junior ini nggak gampang.

"Dari ribuan orang yang udah ikut ini, dari awal audisi trus saat aku dikasi titanium kak rayi, itu luar biasa banget," katanya.

"Perjalanan aku di Idol Junior panjang banget. Mami selalu support aku, selalu dukung aku, temenin dan juga udah doaian aku," lanjutnya.

Joa mengungkapkan perasaannya saat harus pulang lebih awal dari Indonesian Idol Junior.

"Sedih banget, karena aku udah ngecewain mami, papi dan orang-orang yang udah dukung aku. Untuk teman-teman aku yang masih di sini, semangat untuk ke depannya," katanya.

Joa berterima kasih untuk para juri yang sudah memberikan komentar saat dirinya tampil.

"Terima kasih juga kasi kepercayaan dan kesempatan ke aku. Joa tidak akan patah semangat dan Joa akan buktikan kepada mami Joa akan menjadi penyanyi besar," pungkasnya.

Let's block ads! (Why?)