Search

Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan Tangsel, Bantah ...

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir

TRIBUNJAKARTA.COM, CIPUTAT - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangerang Selatan (Tangsel), Taryono, tegas membantah tudingan dugaan korupsi yang disampaikan Koalisi Masyarakat Peduli Pendidikan (KMPP).

Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, KMPP melaporkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel ke Polres Tangsel dan Kejaksaan Negeri Tangsel pada Kamis (15/11/2018) lalu, karena mendapati indikasi dugaan korupsi.

Indikasi tersebut didapat dari sengkarut pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMP lalu dan tidak jalannya aplikasi Sistem Aplikasi Pendidikan Tangerang Selatan (Simpetas).

Taryono membantah semua tudingan itu, dan mengaku pihaknya selalu menaati aturan dan ketetapan yang berlaku.

"Kami selalu bekerja sesuai aturan dan ketentuan," ujarnya singkat melalui aplikasi pesan singkat, Selasa (20/11/2018).

Polisi Ungkap Komplotan Penipu, Kuras Kartu ATM dengan Modus Sembuhkan Guna-guna di Tangsel

Milenial Pendukung Jokowi, Kumpul Bareng Komunitas Street Ball di Tangerang Selatan

Ada Indikasi Korupsi, KMPP Laporkan Dinas Pendidikan Tangsel ke Polisi dan Kejaksaan

Ia mengatakan, di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan tidak ada yang disebut dengan proyek. Pihaknya hanya bertanggung jawab peningkatan mutu pendidikan di kota satelit itu.

"Di Dikbud (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan) tidak ada proyek, fungsi Dikbud adalah peningkatan mutu pendidikan melalui kegiatan peningkatan kesejahteraan guru dan peningkatan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan.

"Sedangkan proyek tambah tuang kelas belajar dan pembangunan ada di dinas bangunan," tambahnya.

Let's block ads! (Why?)

http://jakarta.tribunnews.com/2018/11/20/kepala-dinas-pendidikan-dan-kebudayaan-tangsel-bantah-pihaknya-korupsi-terkait-ppdb-dan-simpetas

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan Tangsel, Bantah ..."

Post a Comment

Powered by Blogger.