/data/photo/2018/10/29/2265928689.jpg)
JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) memperpanjang masa penahanan terhadap sembilan tersangka kasus dugaan suap pada proses perizinan proyek pembangunan Meikarta di Cikarang, Jawa Barat.
Juru Bicara KPK Febri Diansyah menuturkan, perpanjangan masa penahanan dilakukan selama 40 hari ke depan.
Mereka adalah Bupati Bekasi Neneng Hassanah Yasin, petinggi Lippo Group Billy Sindoro dan Kepala Bidang Tata Ruang Dinas PUPR Kabupaten Bekasi Neneng Rahmi.
Baca juga: KPK Sarankan Pemkab Bekasi Tinjau Kembali Perizinan Meikarta
"Untuk 3 tersangka dilakukan perpanjangan penahanan selama 40 hari dimulai tanggal 5 November 2018 sampai 14 Desember 2018," kata Febri dalam keterangan tertulis, Jumat (2/11/2018).
Sementara itu 6 tersangka lainnya adalah Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Bekasi Jamaluddin dan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Sahat MBJ Nahor.
Kemudian, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Bekasi, Dewi Tisnawati. Selain itu, Konsultan Lippo Group Taryudi dan Fitra, serta pegawai Lippo Group Henry Jasmen.
Baca juga: Tahun 2015, Laporan Harta Bupati Bekasi Neneng Hasanah Rp 37,3 Miliar
"Untuk 6 Tersangka dilakukan perpanjangan penahanan selama 40 hari dimulai tanggal 4 November 2018 sampai dengan 13 Desember 2018," kata Febri.
Neneng dan 4 pejabat lainnya diduga menerima suap terkait proyek perizinan proyek pembangunan Meikarta di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Suap diberikan oleh pejabat pengembang properti Lippo Group.
Neneng dan para kepala dinas diduga dijanjikan uang Rp 13 miliar oleh pengembang Lippo Group. Hingga saat ini, menurut KPK, baru terjadi penyerahan Rp 7 miliar.
https://nasional.kompas.com/read/2018/11/02/19122961/kpk-perpanjang-masa-penahanan-bupati-bekasi-dan-8-tersangka-lain
Bagikan Berita Ini
0 Response to "KPK Perpanjang Masa Penahanan Bupati Bekasi dan 8 Tersangka ..."
Post a Comment