Kalau kamu memelihara ikan dalam akuarium, menurutmu berapa waktu paling lama dia bisa bertahan hidup? Sebulan? Atau hanya seminggu? Tahukah kamu, bahwa ada ikan yang bisa hidup dalam akuarium mencapai 80 tahun! Kok bisa? Dilansir dari Live Science, berikut fakta-fakta uniknya.
1. Kenalkan, Methuselah ikan berumur 80 tahun dari Steinhart Aquarium California Academy of Sciences, San Francisco
Ikan dewasa ini punya panjang 1,2 meter. Ia dipindahkan dari Australia pada 1938. Saat tiba di akuarium ini, dia sudah dewasa. Sehingga, para ahli memperkirakan usia Methuselah telah mencapai 85 hingga 90 tahun. Umur tersebut membuatnya menjadi ikan tertua di dunia yang hidup di akuarium.
2. Ikan ini dinamai berdasarkan tokoh Alkitab yang hidup lama, Methuselah
Dalam Alkitab, Methuselah hidup sampai 969 tahun. Ibarat nama adalah doa, ikan bernama Methuselah ini benar-benar hidup panjang hingga sekarang.
3. Methuselah adalah spesies ikan lempung atau lungfish australia (Neoceratodus fosteri)
Methuselah adalah ikan yang istimewa karena merupakan satu dari hanya enam spesies ikan lempung yang bernapas di udara. Ikan ini termasuk dalam kelas Sarcopterygii.
4. Kelompok ikan air tawar purba ini telah ada sejak 400 juta tahun yang lalu!
Ikan ini dicirikan dengan gelembung berenang yang unik karena gak hanya mengontrol daya apungnya, melainkan juga berfungsi sebagai paru-paru primitif. Itu memungkinkannya untuk menghirup udara!
Selain lungfish australia, ada juga lungfish afrika dan lungfish amerika selatan. Kedua ikan ini diketahui bisa bersembunyi di lumpur dan menghirup udara selama berbulan-bulan pada saat kolam kering karena musim kering. Kadang mereka pun menggunakan empat sirip untuk bisa "berjalan" ke kolam lain.
Baca Juga: 10 Potret Miris Hewan dengan Sampah Plastik, Yuk Selamatkan Mereka!
5. Kunci umur panjang Methuselah adalah faktor genetik
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editors’ picks
Menurut Allan Jan, ahli biologi senior dan juru kunci utama Methuselah di Steinhart Aquarium, Methuselah bisa hidup selama ini bukanlah karena hasil perawatannya, melainkan karena faktor genetik. Lungfish adalah spesies berumur panjang. Rekor sebelumnya untuk ikan dalam akuarium tertua dipegang oleh lungfish dari Chicago Shedd Aquarium, yang meninggal pada tahun 2017 pada usia 84 tahun.
6. Selain itu, Methuselah panjang umur karena menjaga makannya
Meskipun secara genetik diprogram untuk berumur panjang, Methuselah juga memiliki ciri yang berkontribusi pada daya tahannya. Methuselah punya selera makan yang sehat. Dia pun gak pilih-pilih makanan. Adapun, makanan kesukaan Methuselah adalah udang dan buah ara.
7. Methuselah pun menyukai ketenangan
Ketika Methuselah ditempatkan di tangki yang lebih besar, dengan lebih banyak ruang dan aliran air, dia merespons dengan tidur terbalik. Namun, begitu dipindahkan kembali ke tangki yang lebih kecil, dia baik-baik saja.
8. Selama delapan dekade di akuarium, Methuselah telah dilihat oleh jutaan pengunjung
Para pengunjung senang dengan ukurannya yang besar. Mereka pun tertarik dengan penampilannya yang gak biasa.
9. Uniknya, Methuselah juga suka dielus perut dan kepalanya
Kebiasaan ini mirip anak anjing laut!
Methuselah adalah lungfish australia yang dianggap sebagai spesies yang dilindungi menurut Museum Australia. Mereka hanya boleh ditangkap dengan izin khusus dan ekspornya diatur secara ketat. Keberadaannya kini terancam dengan habitat yang hilang akibat ulah manusia. Karena itu, yuk dukung terus konservasi satwa-satwa liar agar mereka gak punah!
Baca Juga: 12 Hewan yang Menyeramkan, Tetapi Bisa Terlihat Lucu dan Menggemaskan
https://www.idntimes.com/science/discovery/viktor-yudha/fakta-unik-methuselah-ikan-tertua-di-bumi-yang-hidup-dalam-akuariumBagikan Berita Ini
0 Response to "7 Fakta Unik Methuselah, Ikan Tertua di Bumi yang Hidup dalam Akuarium - IDN Times"
Post a Comment