Tren Kuliner Sehat Masihkah Bertahan? Ini Kata Pakar - Okezone

SEJAK awal 2016, tren makanan sehat atau superfood mulai digandrungi oleh masyarakat Indonesia. Hal ini dipicu dari semakin meningkatnya kesadaran masyarakat untuk menerapkan gaya hidup sehat.

Namun yang jadi pertanyaan sekarang, apakah tren healthy food ini masih menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia di tahun 2019 mendatang? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Okezone melakukan wawancara khusus dengan salah satu chef profesional asal Indonesia, yakni Stefu Santoso.

BERITA TERKAIT +

Berdasarkan penuturan Stefu, berbicara soal makanan sehat, harus diketahui terlebih dahulu definisinya.

"Menurut saya, makanan sehat itu belum jadi kebutuhan, akan tetapi sebagai tren. Jadi kalau ditanya apakah tren makanan sehat masih berkembang di tahun 2019, jawabannya iya," tutur Stefu saat dihubungi Okezone via sambungan telepon, Sabtu (29/12/2018).

Lebih lanjut, Stefu menjelaskan, saat ini sebetulnya sudahh banyak gerai-gerai makanan yang mengusung konsep healthy life seperti Salad Stop. Gerai makanan ini dinilai tidak sembarangan dalam menawarkan menu makanan.

“Itu contoh konsep yang bagus. Banyak orang Indonesia yang sadar bahwa tubuh mereka membutuhkan asupan sayuran yang memiliki kadar serat tinggi. Kandungan ini dinilai sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Intinya orang sudah banyak menyadari bagaimana pentingnya hidup sehat," tegas Stefu.

Selain kandungan nutrisi, ternyata ada beberapa faktor lain yang membuat tren makanan sehat ini masih digandrungi. Hal tersebut ternyata berkaitan dengan kebiasaan masyarakat dalam bermain media sosial.

"Gerai makanan yang mengusung konsep healthy food itu juga pintar mengemas produk mereka. Selain packaging, bisa juga karena tempatnya yang menarik," ungkap Stefu.

"Yang mau saya tekankan disini, semuanya diciptakan oleh masyarakat itu sendiri. Ketika masyarakat melihat suatu produk cukup bagus dan menyenangkan, hampir dapat dipastikan akan menjadi sebuah trend," tutupnya.

(ndr)

Let's block ads! (Why?)