Masyarakat Adat Dayak Nasional Deklarasi Dukung Jokowi-Ma'ruf - iNews

JAKARTA, iNews.id - Masyarakat Dayak menyatakan dukungan terhadap pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi)-Kiai Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019. Pernyataan sikap politik itu dideklarasikan Majelis Adat Dayak dalam acara Silaturahmi Nasional bersama capres Jokowi di Jakarta, Sabtu (26/1/2019).

“Pertama, Jokowi memiliki komitmen dan kesungguhan yang sangat tinggi selama memimpin Negara Kesatuan Republik Indonesia, dalam mempertahankan Ideologi Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Keutuhan NKRI,” kata Presiden Majelis Adat Dayak Nasional Cornelis dalam keterangannya, Sabtu (26/1/2019).

Selain Majelis Adat Dayak Nasional, acara deklarasi turut dihadiri Dewan Adat Dayak (DAD) tingkat provinsi dan kabupaten kota, serta Ormas Masyarakat Dayak Indonesia.

Cornelis mengatakan, masyarakat Dayak menilai kinerja Jokowi membanggakan karena berhasil membangun Indonesia, terutama di bidang infrastruktur, penegakan hukum dan HAM, pemberantasan korupsi, kesehatan, pendidikan, ekonomi, sosial, dan kesejahteraan rakyat.

Ke depan, Cornelis menuturkan, pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin diyakini Masyarakat Adat Dayak mampu mengubah wajah Indonesia menjadi negara yang kuat, mandiri, maju, sejahtera, dan menjadi salah satu negara terdepan di dunia.

"Masyarakat Adat Dayak masih banyak yang hidup dalam hutan yang minim pembangunan, namun dalam kepemimpinan Presiden Joko Widodo selama ini, kami merasakan pemerataan pembangunan dilaksanakan dengan pesat sesuai dengan Nawacita Presiden untuk membangun dari wilayah pinggiran," ujar Cornelis.

Masyarakat Adat Dayak berharap dukungan mereka dapat menggugah masyarakat adat seluruh Indonesia dan seluruh rakyat Indonesia untuk turut memenangkan pasangan nomor urut 01 sebagai presiden dan wakil presiden Indonesia periode 2019-2024.

"Supaya melanjutkan komitmen pembangunan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah-wilayah yang belum tersentuh pembangunan infrastruktur,” tutur Cornelis.

Editor : Khoiril Tri Hatnanto

Let's block ads! (Why?)