SURYA.co.id | SURABAYA - Polemik Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2018 di tingkat SMP Negeri telah menjadi pekerjaan rumah Dinas Pendidikan Kota Surabaya.
Banyaknya siswa yang diterima melebihi pagu dan ruang kelas di sekolah negeri membuat sekolah swasta kekurangan siswa.
Menginjak tahun 2019, nyatanya sekolah swasta belum menerima pemberitahuan kepastian kuota dari sistem PPDB 2019.
Hal ini mengakibatkan beberapa sekolah swasta yang seharusnya sudah bisa mendapatkan siswa di bulan Januari atau pada gelombang I PPDB dibuka, justru tidak mendapatkan peminat.
Salah satunya yang terjadi di SMP Budi Sejati Surabaya.
Menurut Kepala SMP Budi Sejati, Muarofah hingga saat ini pihaknya masih melakukan proses legalitas PPDB 2019.
Ia mengungkapkan, biasanya bulan Januari pihaknya sudah memulai membuka informasi PPDB melalui banner hingga brosur.
”Biasanya awal bulan Januari ini sudah mendapatkan 32 siswa. Geliatnya setelah pengumuman penerimaan di SMP negeri. Tapi memang tahun ini kami masih belum mendapatkan siswa,” ungkapnya.
Muarofah mengaku, sejak setahun terakhir animo dari calon peserta didik baru muncul untuk mendaftar di sekolah usai pengumuman penerimaan SMP negeri.
”Padahal ruhnya sekolah swasta ini di jumlah siswa. Banyaknya siswa. Bagaimana itu akan tercermin hidup tidaknya sekolah dari siswa,”tegasnya.
http://surabaya.tribunnews.com/2019/01/26/minim-pendaftar-smp-swasta-di-kota-surabaya-belum-dapat-kepastian-ppdb-2019Bagikan Berita Ini
0 Response to "Minim Pendaftar, SMP Swasta di Kota Surabaya Belum Dapat Kepastian PPDB 2019 - Surya"
Post a Comment