TRIBUNJATIM.COM, SUMENEP - Prabowo Subianto membeberkan alasannya ikut bertarung ke Pilpres 2019 pada ribuan pendukungnya, di Ponpes Assadad Desa Ambunten Timur, Kecamatan Ambunten, Sumenep Selasa, (26/2/2019).
Prabowo Subianto mengaku melihat ada salah arah dalam kehidupan Bangsa Negara Indonesia.. Menurutnya, kekayaan Indonesia kerap mengalir ke luar Negeri.
"Salah yang pertama bahwa elit Bangsa kita, ternyata gagal mengelola Bangsa dan Negara. Ini memang tidak enak diucapkan, tapi harus saya katakan," katanya dengan tegas.
Ia memaparkan bahwa kedepan harus berusaha untuk memperbaiki ketidak benaran itu.
(Soal Video Prabowo Marah-marah di Forum Ulama Madura, La Nyalla : Pilih Jokowi Saja)
(Kampanye Prabowo di Madura Dihadiri Ribuan Santri, La Nyalla Mataliti : Itu Drop-dropan dari Luar)
"Kalau kita tidak mampu untuk berusaha memperbaiki, maka harus dengan kata - kata. Dan jika tidak mampu denga kata - kata, maka harus dengan doa. Ini saran dari guru dan ustzd pada saya," paparnya.
"Satu hal dari pidato saya yang harus antum - antum ingat, tolong ingat ini bahwa kekayaan Indonesia mengalir keluar Indonesia. Ini sudah berjalan puluhan tahun, namun banyak elit Jakarta yang tak suka saya bicara ini," katanya.
Tidak cukup dengan itu, demi mengungkapkan ketidak benaran elit Bangsa Indonesia, Prabowo mengaku menulis 4 buku.
"Saya temukan banyak fakta, dan data. Bukan hoax, karena sumbernya dari pemerintah Indonesia itu sendiri. Di situ jelas kekayaan indonesia mengalir bukan ke Indonesia tapi keluar Indonesia. Saya katakan di hadapan Pak Jokowi sendiri, bahwa 'pak, mentri bapak sendiri yang mengungkapkan bahwa uang Indonesia yang ada di luar Negeri ada 11.400 Triliun," paparnya.
Bahkan semua uang yang ada di Perbankan Indonesia lanjutnya, jumlahnya 5.465 Triliun.
"Berarti uang orang indonesia yang ada di luar Negeri dua kali lipat uang yang ada didalam Negeri. Betapa kaya Bangsa Indonesia," ucapnya sambil diteriaki Takbir Allahuakbar.
(Janji Jemput Habib Rizieq Bila Jadi Presiden, Prabowo: Emak-emak yang Ditahan akan Saya Bebaskan)
(Basarnas Surabaya Dapat Peralatan Pemotong Bawah Air Baru, Bisa Potong Besi hingga Rangka Pesawat)
73 tahun Indonesia merdeka kata Prabowo, semua kekayaan itu impor.
"Negara macam apa ini. Jagung, daging, beras kita impor. Gula, garam, kita impor, seharusnya itu digunakan sebaik baiknya demi Raykat, saya tidak mengerti elit kita telah menutup nutupi dari rakyat, karena itu setiap saya diundang itu yang dapat saya sampaikan," ujar Ketua Umum Partai Gerindra itu
Ia berharap untuk minta dukungan dan mandat pada rakyat, untuk terjun ke dunia politik.
"Jika kita sudah mendapat mandat dari rakyat akan menjadikan pemerintahan bersih, dan anti korupsi. Dan memberantas kemiskinan sampai ke akar akarnya," janjinya.
Reporter: TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
(Kantor Bawaslu jatim Dijaga Ketat, Jelang Pemeriksaan Saksi Penghadangan Prabowo di Surabaya)
(Janji Jemput Habib Rizieq Bila Jadi Presiden, Prabowo: Emak-emak yang Ditahan akan Saya Bebaskan)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kunjungi Sumenep, Prabowo Subianto: Harus Antum Ingat, Kekayaan Kita Mengalir ke Luar Indonesia - Tribun Jatim"
Post a Comment