Lusyani Suwandi: Partai Nasdem Anti Mahar Politik Demi Perangi Korupsi - Bangka Pos

BANGKAPOS.COM -- Tokoh wanita Bangka Belitung, Lusyani Suwandi menegaskan Partai Nasdem menggagas politik anti mahar. Hal ini sebagai bukti komitmen Nasdem memberantas korupsi.

Calon Anggota DPR RI Dapil Bangka Belitung itu mengatakan, politik anti mahar merupakan terobosan baru di politik Indonesia. Politik anti mahar artinya tidak memungut biaya pencalonan bagi calon anggota legislatif maupun eksekutif.

"Biasanya partai politik mematok harga terhadap calon yang akan diusung. Partai Nasdem merubah tradisi tersebut dengan slogan anti mahar," kata Lusyani di Sungailiat, Sabtu (16/2/2019).

Politisi Nasdem itu menjelaskan, mahar politik dalam setiap pencalonan pada pemilu akan meningkatkan peluang korupsi. Modal politik tinggi pada pemilu, membuat calon legislatif maupun eksekutif terpilih tidak fokus bekerja untuk masyarakat.

"Politik transaksional jika terpilih yang dicari terlebih dahulu uang. Partai Nasdem tidak ingin itu terjadi," ujar Lusyani.

Lusyani menambahkan, Partai Nasdem juga mengusung gerakan perubahan, Restorasi Indonesia. Merubah kebiasaan-kebiasaan lama yang tidak baik menjadi lebih baik.

Lebih lanjut, Lusyani menyampaikan, politik anti mahar bentuk nyata gerakan perubahan dalam bidang politik. Maka dari itu, ia yakin bisa membawa kesejahteraan bagi masyarakat Bangka Belitung karena tidak tersandera oleh partai.

"Setelah terpilih, yang diusung partai harus fokus melayani kepentingan masyarakat," pungkas Lusyani.

Let's block ads! (Why?)

http://bangka.tribunnews.com/2019/02/19/lusyani-suwandi-partai-nasdem-anti-mahar-politik-demi-perangi-korupsi

Bagikan Berita Ini