Pasar Tambaklorok Bakal Jadi Wisata Kuliner Ikan Laut - INDONESIAINSIDE.ID

Oleh : Rizky Atmaja |

Indonesiainside.id, Semarang — Pasar Baru Tambaklorok diharapkan menjadi sentra wisata kuliner makanan ikan laut. Hal ini sudah dijalankan oleh beberapa pasar ikan di luar negeri.

“Tempat yang bersih memungkinkan sebuah pasar sekaligus menjadi wisata kuliner makanan laut yang bisa dinikmati di tempat,” ujar Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, Rabu (27/3).

Menurutnya, warga bisa menjual ikan mentah. Bisa juga membuat kuliner ikan yang dimasak dan dinikmati di tempat. “Menjadi nilai jual lain,” katanya.

Pasar Tambaklorok Baru saat ini berisi sebanyak 65 kios dan 72 los yang terbagi dalam dua lantai. Lantai satu diperuntukkan bagi pedagang ikan basah, ikan kering dan daging. “Sementara lantai dua diperuntukkan bagi pedagang rempah-rempah dan sayuran,” katanya.

Pasar ini juga telah dilengkapi Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL). Hal ini untuk mendukung kebersihan dan sanitasi sehingga diharapkan suasana pasar tetap bersih dan tidak bau amis.

Terkait fasilitas pasar yang sudah disediakan, memang dibangun dan dipergunakan untuk meningkatkan perekonomian warga kampung pesisir Tambaklorok. Pedagang yang masuk ke pasar baru ini juga tidak dikenakan biaya sepeser pun. Di mana sebelumnya, para pedagang berjualan di sepanjang jalan utama kampung.

“Jangan jorok. Meskipun itu sampah temannya tolong diambil lalu dimasukkan ke tempat sampah. Jika bisa seperti itu, Insya Allah 2 – 3 tahun ke depan wilayah ini akan moncer, rejeki semakin banyak,” lanjutnya.

Sejauh ini pembangunan Pasar Tambaklorok yang merupakan bagian dari program Kampung Bahari. Pemerintah Pusat telah membuka diskusi dengan PT Pelindo III. Hasilnya, ada wilayah seluas 60 hektare yang diserahkan kepada Pemerintah Kota Semarang untuk pembangunan pada tahun 2016.

“Beberapa infastruktur pembangunan kawasan Kampung Bahari Tambaklorok juga menggunakan APBN melalui Kementerian PUPR,” jelasnya.(EPJ/AS – INI Network)

Let's block ads! (Why?)