
Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Surakarta, Subagiyo, mengatakan hal tersebut telah diatur dalam Perda nomor 1 tahun 2010 tentang pengelolaan dan perlindungan pasar tradisional. Aturan itu mengatakan tidak ada hari libur di pasar tradisional.
"Mengacu perda, pasar tradisional tetap buka untuk memastikan pasokan sembilan bahan pokok lancar. Sehingga perekonomian tidak terganggu," kata Subagiyo di Balai Kota Surakarta, Senin (15/4/2019).
"Sosialisasi pemilu ini sudah kita lakukan ke seluruh pasar tradisional. Kami harapkan agar tidak ada yang golput," ujarnya.
Sedangkan untuk Pasar Klewer yang merupakan pasar sandang, pedagang rencananya akan tutup. Dari pihak Disdag pun tidak akan melarangnya , sebab para pedagang banyak yang berasal dari luar kota.
"Sebenarnya kami imbau tetap buka, namun ini kan mengenai hak mereka, jadi silakan saja. Tapi sampai saat ini kami belum menerima pengajuan libur dari pedagang," ujar dia.
Sementara itu, Ketua Himpunan Pedagang Pasar Klewer (HPPK) Tafif Harjono, memastikan bahwa pedagang akan meliburkan diri. Sosialisasi pun telah dilakukan melalui radio komunitas.
"Setiap pemilu kami memang libur. Sesuai arahan pemerintah agar angka golput menurun, maka kami libur," katanya.
Simak Juga 'Ena-ena Mantap Memilih Bareng Om PMR feat Indro Warkop':
(bai/bgk) https://news.detik.com/berita-jawa-tengah/d-4511818/jangan-khawatir-pasar-tradisional-solo-tetap-buka-saat-pemilu
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jangan Khawatir! Pasar Tradisional Solo Tetap Buka Saat Pemilu - detikNews"
Post a Comment