Timnas Cricket Putri Indonesia Ditargetkan Lolos Piala Dunia 2020

\ Sport & Otomotif \ Cabang Olahraga

JAKARTA, suaramerdeka.com - Tim nasional cricket putri Indonesia ditargetkan lolos ke Piala Dunia 2020. Untuk lolos, skuad Merah Putih harus menjalani babak Pra Kualifikasi Piala Dunia yang akan dilansungkan di Vanuatu, Asia Pasifik, 1-12 Mei mendatang.

Penegasan itu disampaikan Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Cricket Indonesia (PP PCI), Aziz Syamsuddin, usai pelantikan pengurus PP PCI periode 2019-2023 di Gedung KONI Pusat Senayan, Jakarta, Senin (29/4). "Kami memang tengah mempersiapkan timnas criket putri untuk mengikuti pra kualifikasi Piala Dunia 2020 di Vanuatu," kata Aziz.

Menurut dia, sebanyak 12 negara akan bersaing di ajang tersebut. Setelah itu, tim yang tampil jadi juara akan maju bertanding di kualifikasi Piala Dunia berikutnya. "Di pra kualifikasi Piala Dunia akan bersaing dengan 12 negara lainnya. Setelah itu pemenang akan maju guna tampil dan bersaing dengan delapan negara lain di kualifikasi Piala Dunia kedua. Kita harapkan tim criket putri dapat lolos hingga tampil di Piala Dunia 2020 nanti," tutur Aziz.

Komentar sama dilontarkan Wakil Ketua Umum PP PCI, Abhiram S Yadav, seraya menambahkan target lolos pra kualifikasi Piala Dunia bukan tanpa dasar. Menurut dia, timnas cricket putri Indonesia sudah mencatat sejarah dengan menembus semifinal kejuaraan internasional di Bangkok. "Ini menjadi modal untuk memenuhi target lolos pada babak kualifikasi Piala Dunia," jelas Abhiram S Yadav.

Timnas criket putri Indonesia yang kini ditangani pelatih asal Inggris, Andy Cottam mengalami kemajuan cukup pesat. Bahkan, Andy Cottam terus menyempurnakan kemampuan Srikandi Indonesia untuk bisa bersaing menghadapi lawan-lawan cukup berat di Vanuatu.

"Kami yakin dengan performa timnas putri kita yang terus membaik, prestasi Indonesia bisa lebih ditingkatkan. Performa timnas cricket putri memang sudah jauh lebih baik dari tahun lalu. Kita akan terus menggenjot prestasi agar lebih siap menghadapi persaingan pada pra kualifikasi Piala Dunia 2020," terang Abhiram.

(Arif M Iqbal /CN26/SM Network)

Berita Terkait

Let's block ads! (Why?)