PPDB Kota Bandung Hari Pertama Diakui Disdik Berjalan Lancar - Tribun Jabar

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Cipta Permana

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Dinas Pendidikan Kota Bandung mengklaim penyelenggaraan hari pertama Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2019, jenjang TK, SD, dan SMP di kota kembang berjalan lancar.

Tim perumus PPDB di Dinas Pendidikan Kota Bandung, Edy Suparjoto mengatakan berdasarkan laporan yang diterimanya, dari seluruh unit sekolah di Kota Bandung, rata-rata jumlah pendaftar mencapai lebih dari 200 calon peserta didik.

Bahkan, di SMPN 18 Bandung membludak, hingga tercatat lebih dari 600 pendaftar.

"Jadi hari pertama PPDB ini cukup membludak di semua sekolah, para orang tua calon peserta didik ada yang datang langsung mendaftar, tapi ada juga yang baru menanyakan informasi kepada panitia PPDB di setiap sekolah," ujarnya saat dihubungi Tribun Jabar melalui sambungan telepon, Kamis (23/5/2019).

Edy menuturkan, alasan membludaknya jumlah pendaftar di hari pertama pelaksanaan PPDB ini, di sebabkan kekhawatiran para orang tua calon peserta didik untuk dapat memastikan tempat bagi anaknya melanjutkan pendidikan di sekolah yang mereka inginkan.

"Kenapa demikian (membludak), karena dengan sistem zonasi di PPDB ini, kebanyakan para orang tua ketakutan anaknya tidak kebagian tempat di sekolah tersebut, sehingga mereka datang serentak pada awal waktu (hari ini), meskipun pelaksanaan PPDB masih akan berlangsung hingga empat hari kedepan (28/5/2019)," ucapnya.

• VIDEO-Ratusan Orang Tua Mengantre Pendaftaran PPDB di SMPN 8 Kota Bandung

Meski sangat membludak, Edy menyebut seluruh panitia PPDB di setiap sekolah dapat melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik, terlebih sebelumnya mereka telah diberikan pemahaman dan pelaksaan PPDB ini berlangsung rutin setiap tahun, sehingga sudah terbiasa.

Namun, dirinya mengaku, rata-rata pendaftar banyak yang belum memahami terkait mekanisme dan persyaratan yang dibutuhkan dalam teknis pendaftaran PPDB, seperti halnya dalam administrasi kartu keluarga (KK).

Dimana telah di sosialisasikan sebelumnya, baik melalui informasi di media massa, poster atau pamlet di papan pengumuman seluruh sekolah, hingga dijelaskan oleh para wali kelas di sekolah sebelumnya, bahwa masa berlaku KK itu satu tahun sebelum pelaksanaan PPDB.

Let's block ads! (Why?)