Wisata Pantai Selatan Mulai Dipadati Pengunjung, Lokasi Ini Menjadi Spot Favorit Wisatawan - Berita Banten

Ribuan pengunjung ketika memadati destinasi wisata pantai Selatan Kabupaten Lebak. (Istimewa).

Lebak- Sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Lebak mulai dipadati pengunjung memasuki musim libur Hari Raya Idul Fitri 1440 H. Mulai dari wisata alam, pantai, hingga wisata buatan menjadi sasaran kunjungan para wisatawan yang ingin menghabiskan waktu bersama keluarga untuk bermain.

Seperti hal nya wisata Pantai yang berada di Kabupaten Lebak bagian selatan. Setiap tahunnya wisata yang sudah mendunia ini selalu ramai di kunjungi wisatawan. Masing masing Pantai Sawarna, Bagedur, Legon Pari dan Pulomanuk.

Pasir putih yang menghampar luas dan ombak yang bersahabat menjadi daya tarik tersendiri wisata pantai selatan Kabupaten Lebak belum lagi fasilitas penunjang yang akan membuat wisatawan betah berlama-lama bermain air.

Koordinator Balawista Lebak Erwin Komara Sukma menerangkan kepadatan pengunjung wisata pantai selatan sudah mulai terjadi sejak H+1 lebaran dan di prediksi akan mencapai puncaknya pada H+5 lebaran.

“Sudah sejak H+1 ramai di kunjungi mulai dari Pantai Sawarna, Pulomanuk, Legon Pari dan Bagedur,”kata Erwin ketika dihubungi BantenHits, Jumat, 7 Juni 2019.

Erwin mengklaim meski kunjungan wisatawan mengalami penurunan dibanding dengan tahun sebelumnya, namun Balawista Kabupaten Lebak telah bersiaga di masing-masing spot yang sudah ditentukan.

“Kita imbau agar wisatawan mengikuti rambu-rambu peringatan dan arahan petugas demi keamanan dan kenyamanan bersama,”imbuhnya.

Sementara di lain pihak Ketua RAPI 3000301 Cimadur-Lebak Tb. Wildan Hidayatullah mengaku turut menerjunkan anggotanya untuk menjaga keamanan dan kenyamanan wisatawan yang memutuskan untuk menghabiskan waktu untuk bermain di pantai selatan.

“Ya memang ada penurunan kunjungan, tapi kita siagakan tim di tiga zona di beberapa titik wisata mulai dari Sawarna, Pulomanuk, Bayah dan Bagedur. Kita juga dirikan posko mandiri tepat di Tugu Bayah,”jelasnya.

Editor: Fariz Abdullah

Let's block ads! (Why?)