:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/2218956/original/007774300_1526645524-20180518-Jokowi-2.jpg)
Jokowi juga menjelaskan,tenaga kerja asing yang masuk ke Indonesia itu untuk hal-hal yang belum memiliki skill-nya. Akan tetapi, Jokowi menuturkan, TKA hanya sebulan, dua bulan, tiga bulan, empat bulan terus pulang.
“Menggaji mereka itu di sini perusahaan tentu tidak akan kuat, gajinya lebih mahal mereka dibanding kita. Jadi logika itu enggak masuk,” tegas Jokowi.
Oleh karena itu, Jokowi meminta agar isu-isu seperti itu sering difilter (saring), benar enggak logikanya, masuk enggak sih. "Kalau pun masuk ya enggak apa kita terima. Tapi kok logikanya enggak masuk, ya jangan dipaksakan untuk masuk," tutur dia.
Jokowi memahami jika ini juga urusan politik. Namun ia meminta masyarakat, jangan sampai masyarakat menelan mentah-mentah.
Turut mendampingi Jokowi dalam acara kali ini antara lain Ibu Negara Iriana, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Perhubungan Budi K. Sumadi, Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Wantimpres Sidarto Danusubroto, Wamen ESDM Archandra Tahar, Gubernur Provinsi Sumatra Barat Irwan Prayitno.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Sejumlah hal menjadi tuntutan utama para buruh, di antaranya turunkan harga sembako, harga bbm dan tarif listrik, tolak upah murah hingga menolak tenaga kerja asing (TKA).
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jokowi Tegaskan Ada Perpres Justru Perketat Masuknya TKA"
Post a Comment