Dalam pidato berdurasi tiga menit itu, ketujuh personel BTS mengajak pemuda dan pemudi sedunia untuk mengikuti suara hati dan melihat diri dengan kacamata diri sendiri.
Hal itu disampaikan oleh pentolan BTS, RM, yang berbicara mewakili enam personel lain.Pemilik nama asli Kim Nam Joon ini memulai pidato itu dengan berkisah mengenao masa kecilnya.
"Saya menghabiskan masa kecil saya yang sangat bahagia (di kota kecil di Seoul). Dan saya biasa melihat ke langit yang indah sambil membayangkan bahwa saya adalah pahlawan super yang menyelamatkan dunia," ucapnya mengawali, dikutip dari Yonhap.
Namun sekitar usia sembilan tahun, RM mengaku dirinya mulai dihantui rasa khawatir tentang pendapat orang lain pikirkan tentang dirinya.
Dia mulai terganggu akan hal tersebut hingga kemudian berkekspresi di industri musik membawa sebuah perubahan dalam hidupnya.
"Ada suara kecil di dalam diriku yang mengatakan 'dengarkan dirimu sendiri,' tetapi butuh waktu cukup lama untuk mendengar musik memanggil jati diriku," katanya.
Bahkan setelah bergabung dengan BTS, dia menyatakan hampir berhenti di tengah jalan karena banyak yang mengira bahwa mereka tak memiliki harapan.
Kini anggapan itu telah berhasil dipatahkan.
"BTS menjadi artis yang tampil di stadion besar dan menjual jutaan album," katanya dengan bangga.
"Mungkin saya membuat kesalahan kemarin, tapi saya kemarin masih diri saya. Saya hari ini juga masih diri saya. Besok, saya mungkin sedikit lebih bijak, dan itu akan tetap menjadi diri saya," lanjutnya sembari menambahkan, "Saya telah mencintai diri sendiri untuk siapa saya, siapa saya sebelumnnya, dan untuk siapa saya kelak. "
 BTS berbicara mengenai kepemudaan sebagai kampanye program baru PBB. (REUTERS/Caitlin Ochs) |
Melalui seri album 'Love Yourself' BTS meraih ketenaran di dunia dan mulai mendengar banyak cerita dari penggemar mereka tentang bagaimana pesan di albumnya membantu para fans mengatasi kesulitan dalam hidup dan mulai mencintai diri mereka sendiri.
"Kisah-kisah itu terus mengingatkan kita tentang tanggung jawab kita. Jadi saya mendorong Anda untuk berbicara sebagai diri anda sendiri," ucapnya.
"Tidak peduli siapa Anda, dari mana Anda berasal, (apa) warna kulit Anda, identitas gender, bicaralah sebagai sendiri. Temukan diri dan suara Anda," ujar RM lebih lanjut.
Tak luput, ia pun mengungkapkan bahwa dirinya tetapi memiliki banyak kesalahan, ketakutan, tetapi dia kembali untuk tetap menjadi diri sendiri dan mulai mencintai dirinya.
Pidato BTS di sidang umum PBB ini sejalan dengan pesan dalam album trilogi 'Love Yourself', yang menekankan tentang harga diri dan keyakinan pada diri sendiri.
Sesi itu turut dihadiri dan didukung oleh Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres serta perwakilan dari seluruh dunia.
Ketujuh anggota BTS ini diundang untuk memberikan pidato pembukaan singkat pada acara yang juga meluncurkan kemitraan baru UNICEF bertajuk Generation Unlimited.
Program tersebut dimaksudkan untuk membawa setiap pemuda ke dalam pendidikan, pelatihan, atau pekerjaan berkualitas pada tahun 2030 di bawah prakarsa sekjen PBB.
(agn/ard)
https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20180925132639-234-332979/trauma-masa-kecil-jadi-tema-pidato-bts-di-sidang-pbbBagikan Berita Ini
0 Response to "Trauma Masa Kecil Jadi Tema Pidato BTS di Sidang PBB"
Post a Comment