
Sebelumnya, La Nyalla menantang dipotong lehernya apabila Prabowo menang di Pulau Madura dalam Pilpres 2019.
"Menang besar Prabowo di Madura. Jangan ada pemotongan leher setelah pilpres," tutur Andi melalui pesan singkat kepada CNNIndonesia.com yang juga diunggah akun twitter @AndiArief_, Rabu (12/12).
Andi menyebut Prabowo akan menang di Madura merujuk dari informasi yang diperoleh hasil keliling Jawa Timur. Andi bersama Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan sejumlah kader berkeliling Jawa Timur pada 7-11 Desember lalu.
"Mulut dijaga, banyak makan protein supaya akal bertambah," tutur Andi.
La Nyalla optimistis pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin memperoleh kemenangan di Pulau Madura pada Pilpres 2019 mendatang. Dia menampik pulau tersebut masih menjadi basis pendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2019 mendatang.
"Saya sudah ngomong, potong leher saya kalau Prabowo bisa menang di Madura," kata La Nyalla saat ditemui di kediaman Ma'ruf Amin, Menteng, Jakarta kemarin.
Pada Pilpres 2014 lalu pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla kalah dari Prabowo-Hatta Rajasa di empat kabupaten di Pulau Madura. Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU, total perolehan suara Prabowo-Hatta di Pulau Madura sebanyak 830. 968, sementara Jokowi-JK berjumlah 692.631 suara.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Andi Arief Bantah La Nyalla: Prabowo Akan Menang di Madura - CNN Indonesia"
Post a Comment