Aplikasi Anti-Bolos ASN Kotamobagu, Dinas Kesehatan Jadi Pengguna Pertama - Tribun Manado

Laporan Wartawan Tribun Manado Handhika Dawangi

TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU - Dinas Kesehatan Kotamobagu akan menjadi organisasi perangkat daerah yang pertama menggunakan aplikasi e-Absensi.

Absensi elektronik tersebut dikeluarkan Pemerintah Kota Kotamobagu melalui Data Center Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo).

Aplikasi tersebut berfungsi sebagai absensi berdasarkan smartphone dan Geo Tag.

Cara kerjanya yakni pegawai dapat melakukan absensi menggunakan smartphone dalam radius kantor masing-masing.

"Apabila pegawai berada di luar radius yang ditetapkan, smartphone pegawai akan mengeluarkan notifikasi, menanyakan kemana, izin pada siapa, dan berapa lama keluar dari kantor," ujar Rudy Yuanto Unu, Kepala Data Center Diskominfo.

Baca: Sulit Bolos, ASN Kotamobagu Langsung Terlacak Geo Tag

Baca: Apel Perdana ASN Kotamobagu, Rudi Mokoginta akan Beri Sanksi yang tak Hadir

Baca: Data Center Kotamobagu Diserang 36 Ribu Peretas

Baca: CEO BNI Manado Terkesan pada Data Center Kotamobagu

Baca: Absensi Face Detection Masih Rusak, Pemkab Bolmong Benahi Kesalahan Data

Rencananya aplikasi anti-bolos tersebut diluncurkan pada awal Februari mendatang dengan penerapan awal pada ASN di Dinas Kesehatan.

Terkait rencana itu, Kepala Dinas Kesehatan Devie Ch Lala mengatakan ASN Dinkes siap menggunakan aplikasi tersebut.

"Total ASN Dinkes ada 434 orang. Kemungkinan yang akan menggunakannya baru 200 orang di dinkes dan puskesmas yang ada," ujar Devie kepada tribunmanado.co.id, Minggu (13/1/2019).

Devie mengaku sudah mendapat informasi terkait e-Absensi namun baru secara umum, belum detail.

"Aplikasi ini kan baru pertama kali akan digunakan dan Dinas Kesehatan yang menjadi dinas pertama. Makanya kami belum mengetahui seperti apa aplikasi tersebut. Tentu kami berharap ASN Dinkes bisa menyesuaikan. Namun kita menunggu petunjuk lanjut,” kata dia.

“Ada beberapa petugas dan ASN Dinkes yang memang setiap hari aktivitasnya berada di luar kantor. Kita juga belum tahu nanti khusus untuk itu seperti apa," lanjut dia. (*)

Let's block ads! (Why?)