
Prabowo menyatakan perdebatan tersebut cukup meresahkan dan membingungkan masyarakat. Pasalnya dalam perbedaan pendapat tersebut, Kementerian Pertanian dan Kepala Bulog Budi Waseso menyatakan impor beras tidak diperlukan karena jumlah produksi di dalam negeri cukup.
Sementara itu di sisi lain, Kementerian Perdagangan malah mengeluarkan izin impor beras. "Ini membingungkan kami, masyarakat. Ini memberikan kami tanya, apakah ada konflik kepentingan atau tidak dalam kebijakan tersebut," katanya.
Jokowi menanggapi santai serangan tersebut. Jokowi mengatakan perbedaan pendapat antar menteri, termasuk berkaitan dengan kebijakan impor beras merupakan hal yang wajar.
Bahkan, ia sangat suka dengan dinamika tersebut. "Kalau semua sama, justru tidak bagus, tidak ada saling mengontrol, mengawasi. Ini penting sekali, tidak apa-apa, dalam rapat justru saya persilakan. Kalau rapat sudah, saya putuskan, itu yang dijalankan," katanya.
Sebagai informasi beberapa pejabat era Jokowi pernah berbeda pendapat soal kebijakan impor beras. Perbedaan pendapat terkait kesepakatan perpanjangan impor beras tambahan sebanyak satu juta ton yang diputuskan dalam rapat koordinasi di Kantor Menko Perekonomian demi antisipasi kemarau panjang, yang diputuskan beberapa waktu lalu.
Walaupun izin impor sudah diterbitkan Kementerian Perdagangan, tapi Kepala Bulog Budi Waseso menolak kebijakan tersebut. Jika impor tetap dilakukan, ia bahkan bersikukuh, beras impor tidak ditempatkan di gudang Bulog.
(agt) https://www.cnnindonesia.com/nasional/20190117213822-32-361781/prabowo-soroti-konflik-menteri-jokowi-soal-impor-berasBagikan Berita Ini
0 Response to "Prabowo Soroti Konflik Menteri Jokowi Soal Impor Beras - CNN Indonesia"
Post a Comment