Search

Disaksikan Jokowi, Perusahaan RI dan Korsel Tandatangani MoU Proyek Suralaya

Liputan6.com, Jakarta Doosan Heavy Industries & Construction dan Indo Raya Tenaga (IRT) bekerjasama membangun pembangkit listrik tenaga batubara di Indonesia.  Kedua perusahaan menandatangani Nota Kesepakatan (MoU) untuk pembangunan pembangkit listrik di Jawa, Suralaya 9 & 10.

Penandatanganan berlangsung dalam Forum Kerjasama Industri Korea-Indonesia yang berlangsung di Lotte Hotel di Jung-gu, Seoul, pada Senin (9/10/2018).

“MoU ini jelas sangat berarti. Kami berharap proses pembangunan proyek Suralaya 9 dan 10 ini akan lebih lancar ke depannya,” kata Presiden Direktur PT Indo Raya Tenaga (IRT) Sapto Aji Nugroho.

Acara penandatanganan ini disaksikan langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Lembong.

Kemudian Menteri Perdagangan dan Industri Korea Selatan, Baek Woon Gyu dan Yun Seok Won selaku pucuk pimpinan EPC Business Group Doosan Heavy Industries & Construction. Penandatanganan MOU ditujukan untuk memperkuat kerja sama Indonesia - Korsel bidang industri.

Sapto Aji menjelaskan, Doosan terpilih sebagai preferred bidder dalam proses pengadaan Engineering/Procurment/construction untuk proyek IPP Jawa 9&10.

Doosan dalam proposal tendernya, menyertakan opsi dukungan oleh K-exim dan K-Sure yang adalah export credit agency dari Korsel.

Yun mengatakan total biaya konstruksi diperkirakan mencapai 1,9 triliun won. Sedang untuk penerimaan pesanan Doosan Heavy Industries & Construction diperkirakan mencapai sekitar 1,5 triliun won.

Doosan Heavy Industries & Construction mengaku senang berpartisipasi dalam penawaran kompetitif internasional untuk pembangkit listrik tersebut.

Pada Juni, Doosan Heavy Industries & Construction terpilih sebagai preferred bidder dan menerima letter of intent.

"Dengan MOU ini, kami akan dapat lebih memperkuat kemitraan kami dengan pemerintah Indonesia dan klien," kata Yun.

Ia menambahkan, melalui keberhasilan pelaksanaan proyek ini, perusahaan berniat lebih luas berkontribusi dalam upaya mengurangi kekurangan daya listrik di Indonesia. “Kami berencana untuk memperluasnya,” jelas dia.

"Kami akan memulai pembangunan pada kuartal pertama tahun depan karena kami harus mengumpulkan dana," imbuhnya.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3641122/disaksikan-jokowi-perusahaan-ri-dan-korsel-tandatangani-mou-proyek-suralaya

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Disaksikan Jokowi, Perusahaan RI dan Korsel Tandatangani MoU Proyek Suralaya"

Post a Comment

Powered by Blogger.