Dukung Sikap Gubernur Midji, Ketua MABM : Apa Yang Dilakukan Cornelis Tidak Wajib Diikuti - Tribun Pontianak

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridho Panji Pradana

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Ketua MABM Kalbar, Chairil Effendi mendukung sikap maupun langkah Gubernur Kalbar, Sutarmidji tidak memasang simbol-simbol apapun dipendopo Gubernur, yang satu diantaranya ialah pohon natal.

"Sikap Pak Sutarmidji harus dipahami, yang pertama dalam konteks beliau sebagai Gubernur, itukan rumah jabatan, rumah jabatan itu tentu sebaiknya terlepas dari simbol-simbol agama, harus netral," ujarnya, Senin (17/12/2018) kepada Tribun.

Baca: Sambut Natal, Sutarmidji Minta Bulog Pantau Ketersediaan Beras Medium di Pasaran

Baca: Gubernur Sutarmidji Pastikan Tak Ada Pohon Natal di Pendopo Gubernur, Ternyata Ini Alasannya!

"Saya kira bahkan bukan hanya pohon natal, kalau beliau tidak memasang yang lain-lain juga harus dipahami," timpalnya.

Ia pun menerangkan, jika MABM mendukung sikap dari Wali Kota Pontianak dua periode tersebut.

"Intinya pendopo adalah rumah jabatan, yang menempati rumah jabatan itu orang beragama Islam. Maka, tidak wajib yang menempatinya memasang pohon natal, kalau mau pasang di Kantor Gubernur, MABM Mendukung sikap yang diambil Pak Sutarmidji, kalau dulu Cornelis pasang pohon natal, itu hak beliau sebagai orang yang menempati rumah jabatan. Kita tidak meributkannya, tapi apa yang dilakukan Cornelis tidak wajib diikuti. Mari kita hormati pilihan keyakinan seseorang," jelasnya.

Chairil Effendi pun menegaskan jika MABM tetap komit untuk menjaga keharmonisan di Kalbar.

"MABM berkomitmen menjaga keharmonisan selamanya. Dalam rangka menyambut natal dan Tahun Baru 2019, MABM sudah menginstruksikan seluruh warga MABM di Kabupaten Kota menjaga keharmonisan, kedamaian, dan keselarasan agar saudara-saudara kita dapat merayakan natal dan tahun baru dengan baik," tutupnya.

Yuk Follow Akun Instagram tribunpontianak:

Let's block ads! (Why?)