1 Juta Wisatawan Manca Dibidik Kunjungi Jatim Sepanjang 2019 - Surya

SURYA.co.id | SURABAYA - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jatim menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada 2019 mencapai 1 juta orang. Jumlah ini sangat mungkin terealisasi karena makin dikenalnya wilayah Jatim ini di tingkat dunia.

"Itu target yang telah dicanangkan Kementrian Pariwisata. Indonesia akan membidik 20 juta kunjungan wisman. Kami optimistis 1 juta wisman akan mengunjungi Jatim," kata Kepala Disbudpar Sinarta usai peluncuran kalender wisata Jatim di Kantor Disbudpar Jatim, Selasa (22/1/2019).

Saat ini aksesbilitas ke tempat wisata di Jatim semakin mudah dijangkau. Frekuensi Penerbangan internasional kini makin bertambah melalui Bandara Internasional Juanda Surabaya.

Tidak hanya itu, Bandara di Kota wisata baru Banyuwangi saat ini juga membuka penerbangan internasional.

Bahkan Januari hingga Februari 2019 ini dibuka promo harga tiket rute Banyuwangi-Malaysia dari sebuah maskapai. Tarifnya murah mulai hanya Rp 250.000.

Koneksitas udara inilah yang menjadi salah satu pendorong utama masuknya wisman ke Jatim. Mereka akan dengan mudah mengakses wisata di Jatim.

Sementara pada 2019 ini pula, kapal pesiar dari Eropa dan Asia juga akan singgah di Jatim. Ada 12 kapal pesiar yang singgah di Tanjung Perak Surabaya tahun ini. Biasanya sehari, wisman ini mendpaat kesempatan jalan-jalan ke Surabaya dan sekitarnya.

Salah satu yang menjadi sasaran utama wisman datang ke Jatim adalah menikmati eksotiknya Bromo dan Tengger Semeru. Selain wisata alam lainnya.

"Ada pula yang tertarik dengan wisata budaya. Namun wisata alam tetap yang paling diminati wisman. Belum bergerak ke objek wisata lain," kata Sinarta.

Sementara itu, Tahun 2018 lalu, total wisman yang berkunjung ke Jatim sebanyak 830.968. Meningkat dibanding 2017 sebelumnya yang jumlahnya 690.509. Pengunjung wisatawan domestik 2018 sebanyak 70,2 juta wistawan. Namun target 55,2 juta.

Let's block ads! (Why?)