Kisah Atlantis, Surga yang Hilang dengan Hukum Tertulis Sempurna, Kunci Jawaban di Gunung Krakatau
BANGKAPOS.COM -- Betulkah benua Atlantis pernah ada, atau hanya cerita rekaan? Jika ada, di mana letaknya dalam peta bumi?
Mengapa ia tenggelam? Adakah sisa peradaban bangsa Atlantis dan reruntuhan kejayaannya?
Diketahui Spanyol hingga Italia, ada dalam genggaman kekuasaan suatu bangsa adidaya, bernama Atlantis.
Paling tidak, itu kesimpulan beberapa buku yang khusus membahas tentang Atlantis.
Filsuf Yunani, Plato (427 -348 SM), dalam buku Critias, menguraikan secara rinci mengenai sebuah benua (baca: pulau) yang pernah ada dan ia namakan Atlantis.
• Kebelet Nikah, Mempelai Wanita Ini Lakukan Aksi yang Tidak Biasa, Penghulu Sampai Ngulang Bacaannya
Critias merupakan salah satu dari trilogi buku Plato, Hermocrates dan Timaeus.
Perkataan Atlantis dan cerita di dalamnya keluar dari raulut Critias.
Plato menuliskan deskripsi hasil percakapan segi empat antara Critias, Timaeus, Hermocrates, dan Socrates.
Deskripsi ini benua Atlantis berasal dari penjelasan Critias atas pertanyaan Hermocrates tentang agama dan cara berdoa para dewa-dewi.
http://bangka.tribunnews.com/2019/04/06/kisah-atlantis-surga-yang-hilang-dengan-hukum-tertulis-sempurna-kunci-jawaban-di-gunung-krakatauBagikan Berita Ini
0 Response to "Kisah Atlantis, Surga yang Hilang dengan Hukum Tertulis Sempurna, Kunci Jawaban di Gunung Krakatau - Bangka Pos"
Post a Comment